Gadis Pejuang

Kepergian adalah barang mewah dalam setiap untaian cerita hidup manusia. Aku, kamu dan kita pernah bertemu dalam satu waktu. Ketika itu, waktu menyapa pertemua dengan segala tawa dan kesedihan. Suasana canda dan tawa itu masih sangat kuat terasa. Aku tak ingin suasana itu, karena dunia pasti iri dengan suasana itu.

Gadis pejuang selalu memberikan kenangan indah bagi siapapun yang bertemu dengannya. Malam tidaklah menjadi penghalang bagi semua mimpi-mimpinya. Berhasil ! Sukses ! Tercapai ! Begitulah jargon gadis pejuang itu. Kurasa, gadis pejuang tadi hanya ada dalam mimpi-mimpi tiap manusia, ternyata waktu mempertemukan aku dengan gadis pejuang itu.

Ada banyak demontrasi yang telah kusaksikan.Begitupun dengan tangisan dan airmata, sudah banyak yang terlihat dalam setiap waktu aku berjuang di tanah munafik ini. Perjuangan para pejuang tadi tak mengingatkan aku tentang satu hal, dunia bukanlah tempat untuk makan dan tidur semata. Ternyata dunia berisi kebencian dan ketidakbenaran yang harus dimusnahka. Walaupun aku tahu, kita semua pasti akan kalah jika ketidakbenaran itu dilawan, namun dunia bukan diratapi dan ditangisi.

Kesedihan dan kemarahan tentang dunia yang tidak benar hilang sejenak saat waktu mempertemukan aku dengan gadis pejuang. Kurus dan kecil, begitulah perawakan gadis pejuang itu. Aku dan gadis pejuang itu sadar satu hal, bahwa dunia berisi ketidakbenaran. Ingin sekali aku dan gadis pejuang tadi melawan, hanya saja, ideologi memisahkan aku dan gadis pejuang tadi. Perbedaana adalah rahmat, begitulah ayat-ayat Tuhan menasihati manusia tentang perbedaan antara satu manusia dan manusia lainnya.

Waktu berhenti ketika gadis pejuang itu pergi. Cerahnya pagi sudah tak sama lagi. Desingan suara kereta api memekikan hati bagi yang merasakannya. Aku, kamu dan kita melihat kepergian gadis pejuang tadi. Mimpi indah itu cuma datang beberapa kali, begitu pun bertemu dengan gadis pejuang tadi.

Owh, Sang Pemilik Waktu ! Biarkan mimpi-mimpi gadis pejuang tadi menjadi kenyataan.

Comments

Popular posts from this blog

Sinetron Dunia Terbalik dan Kampanye Kesetaraan Gender

Mahasiswa Sulit Bangun Pagi

Cerita Liburan