Cerita Tentang Mimpi

Gambar terkait
http://www.blogmamen.com/2012/09/arti-mimpi-melihat-hantu.html 

Mimpi sesuatu yang alami bagi manusia. Sebagai bagian dari proses istirahatnya tubuh manusia, mimpi menjadi seni yang indah membuat proses istirahatnya tubuh manusia menjadi sangat menyenangkan. Karena tidak terbayangkan proses istirahatnya manusia tanpa dihiasi, pasti akan sangat tidak menyenangkan. 

Hal menarik soal mimpi adalah tafsiran soal mimpi itu sendiri. Ketertarikan manusia pada tafsiran manusia kemudian melahirkan banyak kitab-kitab terkait mimpi, primbon contohnya. Selain melahirkan kitab-kitab soal tafsiran mimpi, terkadang mimpi juga menjadi alat untuk mencari keuntungan ekonomi. Kita ingat banyak iklan di televisi yang menjual jasa untuk menafsirkan mimpi. Dari sudut ini mimpi bisa menjadi alat ekonomi. 

Agama sebagai bagian dari manusia bahkan tidak terlepas soal mimpi. Salah satu agama agama itu adalah agama Islam. Banyak kisah nabi dan rasul yang tidak terlepas dengan mimpi. Seringkali mimpi menjadi alat spiritual untuk memberi tahu tentang kejadian yang akan terjadi atau pula menjadi sarana pengingat bagi para nabi dan rasul. 

Salah satu kisah heroik terkait mimpi di zaman kenabian adalah kisah perintah penyembelihan nabi Ismail. Di dalam kisah itu diceritakan bahwa Nabi Ibrahim diperintahkan untuk menyembelih puteranya, Nabi Ismail sebagai bagian dari ujian akan ketaatan Nabi Ibrahim kepada Allah SWT. Mimpi menjadi media yang digunakan oleh Allah SWT untuk memberi tahu perintah itu. Meski pada akhirnya kemudian perintah itu diganti, mimpi ternyata tidak terlepas dari sisi religiusnya. 

Mimpi juga menjadi media untuk memberitahu para Nabi dan Rasul  akan hal-hal yang akan terjadi dimasa depan. Salah satunya adalah mimpi yang di alami oleh Nabi Muhamad SAW terkait kehidupan umatnya dimasa depan. Misalnya kisah 9 mimpi nabi Muhamad yang disanadkan daripada Abdul Rahman Bin Samurah ra berkata, Nabi Muhammad s.a.w. bersabda:
“Sesungguhnya aku telah mengalami mimpi-mimpi yang menakjubkan pada malam aku sebelum di Israqkan". 
Didalam mimpinya, nabi kemudian melihat banya kehidupan dari umatnya, mulai dari yang mukmin sampai yang disiksa karena perbuatannya semasa hidup. 

Dari apa yang telah dipaparkan diatas, ternyata mimpi mempunyai beberapa manfaat, mulai manfaat ekonomi dan spiritual. Apakah kita harus percaya perimbon ? Ini hanya soal penafsiran dari setiap orang, pada akhirnya kita harus dapat memaknai mimpi apakah mimpi nyata atau hanya bunga malam belaka. Jangan lupa bersyukur bagi yang masih bisa bermimpi. 

Comments

  1. Hai, salam kenal! Aku Damar!

    Kalau menurutku mimpi itu hanya sebagai "televisi saat tidur" aja sih, hehehe. Gak kepikiran arti mimpi atau apakah mimpi itu menjadi kenyataan

    ReplyDelete
    Replies
    1. salam kenal juga. mimpi memang susah di definisikan

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Sinetron Dunia Terbalik dan Kampanye Kesetaraan Gender

Mahasiswa Sulit Bangun Pagi

Cerita Liburan